Peringati Hari Sumpah Pemuda, SMK Sunan Drajat Lamongan Gelar Upacara Bendera
Sejak 1959, tanggal 28 Oktober ditetapkan sebagai Hari Sumpah Pemuda, yaitu hari nasional yang bukan hari libur yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia melalui Keppres No. 316 Tahun 1959 tanggal 16 Desember 1959 untuk memperingati peristiwa Sumpah Pemuda.
Yang dimaksud dengan “Sumpah Pemuda” adalah keputusan Kongres Pemuda Kedua yang diselenggarakan selama dua hari, 27-28 Oktober 1928 di Batavia (Jakarta), yang mana istilah “Sumpah Pemuda” sendiri tidak muncul dalam putusan kongres tersebut, melainkan diberikan setelahnya.
Untuk itu, SMK Sunan Drajat Lamongan pun turut memperingati Hari Sumpah Pemuda dengan mengadakan upacara bendera. Upacara ini dikuti oleh seluruh siswa-siswi juga Bapak/Ibu Guru beserta Tenaga Kependidikan (GTK).
Drs. Sabtin, SE., MM., selaku waka Kesiswaan SMK Sunan Drajat Lamongan, menjadi inspektur dalam pelaksanaan upacara kali ini.
Dalam amanatnya, beliau berpesan “Meski kita berbeda asal daerah, tapi kita tetap satu wadah, kita adalah saudara setanah air. Jangan sampai terpecah belah hanya karena kita memiliki perbedaan”, pungkasnya.
“Kalian sebagai pemuda, juga sebagai santri, kita jangan sampai hilang kendali terhadap aturan, dimanapun berada, baik di sekolah, di pesantren, maupun di masyarakat, aturan yang berlaku harus dipatuhi”, ujarnya.
Tim Jurnalis SMK SDL