Wujudkan Sekolah Ramah Anak, Yayasan Ponpes Sunan Drajat Gelar Workshop Untuk Para GTK
Pelaksanaan program Sekolah Ramah Anak menjadi berita hangat belakangan ini. Banyak daerah yang berlomba mengumumkan bahwa daerahnya mendukung dan menjalankan program ini.
Untuk itu agar dapat mewujudkan Sekolah Ramah Anak, Senin (19/08), Yayasan Ponpes Sunan Drajat mengadakan Workshop Pembinaan & Pembekalan GTK, yang bertemakan “Dengan menjadikan pondok dan sekolah ramah anak, kita jelang era milenial dunia pendidikan”. Berlokasi di Gedung Auditorium PPSD, workshop dimulai pukul 09.00 WIB. Para siswa-siswi pun dipulangkan lebih cepat usai KBM jam ke-2.
Dengan mendatangkan narasumber Ibu Bekti Prastyani, S.Pd, seorang Fasilitator Nasional Sekolah Ramah Anak Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, beliau menjelaskan apa itu SRA dan KHA (Konvensi Hak Anak).
Selain itu, dalam usaha mewujudkan Sekolah Ramah Anak perlu didukung oleh berbagai pihak antara lain keluarga dan masyarakat yang sebenarnya merupakan pusat pendidikan terdekat anak. Lingkungan yang mendukung, melindungi memberi rasa aman dan nyaman bagi anak akan sangat membantu proses mencari jati diri. Kebiasaan anak memiliki kecenderungan meniru, mencoba dan mencari pengakuan akan eksistensinya pada lingkungan tempat mereka tinggal.
Tim Jurnalis SMK SDL